Cerita Sukses Jusuf Hamka, dari Sopir Traktor hingga Jadi 'Raja Jalan Tol' Indonesia
Tak banyak yang menyangka bahwa sosok di balik pembangunan jalan-jalan tol besar di Indonesia dulunya hanyalah seorang sopir traktor dengan gaji pas-pasan di pelosok Kalimantan. Mohammad Jusuf Hamka, atau yang akrab disapa Babah Alun, adalah bukti nyata bahwa kegigihan dan keberanian untuk bermimpi bisa menembus segala batas keterbatasan.
Lahir pada 5 Desember 1957 di Samarinda, Kalimantan Timur, Jusuf berasal dari keluarga Tionghoa terpelajar. Ayahnya, Dr. Joseph Suhaimi (Jauw To Tjiang), adalah seorang dosen hukum, dan ibunya, Suwanti Suhaimi (Siaw Po Swan), merupakan seorang guru. Meski berasal dari keluarga akademisi, hidup Jusuf muda jauh dari kemewahan. Masa kecilnya dihabiskan di Pasar Baru, Jakarta Pusat, di tengah kondisi ekonomi yang sederhana.
Untuk membantu keluarga, ia berjualan es mambo dan kacang-kacangan sepulang sekolah. Perjalanan pendidikannya pun cukup berliku; ia sempat mencicipi berbagai jurusan di beberapa universitas di Indonesia hingga ke Kanada, namun tak satu pun diselesaikannya. Ia merasa pendidikan formal tak sepenuhnya cocok untuk dirinya.
Tahun 1986 menjadi titik balik dalam hidupnya. Setelah mengirim lebih dari seratus lamaran kerja yang semuanya ditolak, anak keempat dari tujuh bersaudara ini memutuskan merantau ke Kalimantan. Di sana, ia bekerja sebagai operator traktor di pabrik plywood dengan gaji hanya Rp750.000 per bulan.
Baca Juga: Cerita Pawon Teges, Ibu Rumah Tangga di Sleman yang Sukses Manfaatkan KUR BRI untuk Membangun Bisnis Olahan Daun Kelor
Pekerjaan itu bukan hasil dari ambisi, melainkan bentuk keteguhan untuk bertahan hidup. Di balik deru mesin dan debu hutan, ia diam-diam memupuk mimpi besar. Ia percaya bahwa keberhasilan bukan soal dari mana seseorang memulai, tapi soal seberapa kuat ia bertahan ketika dunia berkali-kali menolaknya.
Tiga tahun menjalani kerasnya hidup di tanah rantau, Jusuf memutuskan kembali ke Jakarta dan melamar kerja di PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) — sebuah perusahaan swasta pertama yang membangun jalan tol di Indonesia. Di sinilah kisah besar itu dimulai. Proyek-proyek prestisius seperti Tol Cawang–Tanjung Priok (Tol Ir. Wiyoto Wiyono), Depok–Antasari, Waru–Juanda, Soreang–Pasirkoja, hingga Cileunyi–Sumedang–Dawuan perlahan membesarkan namanya.
Dari sopir traktor, Jusuf menjelma menjadi aktor utama pembangunan infrastruktur jalan tol di Indonesia. Tak heran bila kemudian ia dijuluki “Raja Jalan Tol Indonesia”.
Namun kesuksesan tidak membuatnya lupa pada asal-usul. Jusuf dikenal sebagai sosok yang dermawan dan rendah hati. Ia mendirikan Warung Podjok Halal, yang menjual nasi kuning hanya seharga Rp3.000 untuk membantu masyarakat kurang mampu. Ia juga membangun Masjid Babah Alun di bawah jalan tol, dan memiliki cita-cita membangun seribu masjid di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Cerita Erlyanie Mendirikan Berl Cosmetic, Mantan ART yang Sukses Jadi Miliarder Lewat Bisnis Skincare
Tak hanya itu, ia juga sempat menjabat sebagai Bendahara Tim Kampanye Nasional Jokowi–Ma’ruf Amin pada Pemilu 2019 dan menjadi staf khusus di Kementerian Sosial. Sosoknya dikenal luas karena prinsip hidup yang sederhana namun kuat:
“Banyak duit jangan sombong, gak banyak duit jangan bohong, gak punya duit jangan nyolong.”
Pada usia 23 tahun, Jusuf memutuskan untuk memeluk agama Islam setelah bertemu dengan ulama besar, Buya Hamka, yang kemudian memberinya nama “Jusuf Hamka”. Pilihan itu diterima dengan lapang oleh keluarganya yang moderat dan terbuka.
Kini, ia menjabat di berbagai posisi strategis perusahaan, seperti Komisaris Utama PT Mandari Permai, Komisaris PT Citra Margatama Surabaya, hingga Komisaris PT Indomobil Sukses Internasional dan PT Indosiar Visual Mandiri. Ia telah membuktikan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari titik terendah, selama seseorang berani bermimpi dan berjuang habis-habisan untuk mewujudkannya.
-
Hari Braille Sedunia, Sebuah Warisan bagi Difabel PenglihatanPuk puk, Ritual Awak Kabin Sebelum Masuk Pesawat Viral di TikTokDihadapan PrabowoMKMK Nyatakan Dissenting Opinion Saldi Isra Soal Putusan Batasan Usia CapresFOTO: Gegap Gempita Sukacita Dunia Rayakan Epifani双面酷girl,看我一路“狂飙”进UCL学建筑!Link Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei: Siapa Cepat, Dia Dapat!Dihadapan PrabowoAI Prediksi Destinasi di Eropa yang Akan Populer untuk 2024Kerja Sama Bilateral, BI dan Banque de France Dorong Stabilitas dan Keuangan Berkelanjutan
下一篇:7 Bau di Rumah yang Tak Boleh Diabaikan, Bisa Jadi Tanda Bahaya
- ·Viral di X, Apa Itu Playing Victim? Kenali Cirinya
- ·100 Bandara Terbaik Dunia 2024: Soetta Urutan Ke
- ·Kapolda Jateng Pastikan Pengamanan U
- ·韩国导演系最好的大学有哪些?
- ·5 Benda Ini Dipercaya Membawa Keberuntungan ke Dalam Rumah
- ·音乐教育→声乐|约翰霍普金斯/纽大/新英格兰...8张offer已到账!
- ·Kaya Manfaat, Amankah Minum Jahe Setiap Hari?
- ·UCAS报告出炉,中国学生逆势上涨,艺术专业热度再度攀升!
- ·Masak Jagung Berapa Menit agar Empuk?
- ·Jokowi Sentil Gubernur Bali Soal Baliho Ganjar
- ·Viral Turis AS Kagum KRL Jakarta, Bandingkan dengan Kereta di New York
- ·Kerja Sama Bilateral, BI dan Banque de France Dorong Stabilitas dan Keuangan Berkelanjutan
- ·Viral di X, Apa Itu Playing Victim? Kenali Cirinya
- ·双面酷girl,看我一路“狂飙”进UCL学建筑!
- ·Puk puk, Ritual Awak Kabin Sebelum Masuk Pesawat Viral di TikTok
- ·FOTO: Suka Cita Penggemar Ganja Seluruh Dunia Peringati Hari Raya 420
- ·Banyak Wanita Lajang di Singapura Mulai Bekukan Sel Telur
- ·Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Cek Cara Daftarnya
- ·Deretan Merchandise di BTS Pop
- ·Ditkrimsus PMJ Pertimbangkan Permintaan Pemeriksaan Ketua KPK Firli Bahuri di Bareskrim Polri
- ·Jawaban BYD Brasil yang Dituding Melakukan Praktik Perbudakan
- ·Saat Anies Singgung Apa Susahnya Bawa Anak
- ·Kaya Manfaat, Amankah Minum Jahe Setiap Hari?
- ·Alex Tirta Bakal Diperiksa, Ini yang Bakal Ditanyakan Penyidik
- ·Kesalahan dalam Makan Seafood yang Bikin Kamu Gagal Diet
- ·FOTO: Lari Sambil Tampil Nyentrik di London Marathon
- ·Prabowo Resmi Lantik Kepala Daerah Periode 2025
- ·5 Alasan Berat Badan Tak Kunjung Turun Meski Sudah Diet
- ·Survei Indikator Politik Indonesia Catat 37,4% Responden Puas dengan Kinerja Pemerintahan Prabowo
- ·Viral Turis AS Kagum KRL Jakarta, Bandingkan dengan Kereta di New York
- ·FOTO: Gegap Gempita Sukacita Dunia Rayakan Epifani
- ·FOTO: Lari Sambil Tampil Nyentrik di London Marathon
- ·全城 · Review
- ·香港大学建筑系课程有哪些?
- ·FOTO: Melihat Keindahan Patung Pasir Karya Seniman di Pantai Spanyol
- ·Sama Dengan Saldi Isra, Dissenting Opinion Arief Hidayat Soal Putusan Batasan Usia Capres