Pramugari Ungkap 5 Bagian Paling Kotor di Dalam Pesawat, Mana Aja?
Setiap hari, jutaan orang mengarungi langit, baik lintas regional maupun negara ke berbagai penjuru dunia. Dengan jadwal penerbanganyang padat, pesawat harus siap terbang kembali dalam waktu singkat.
Meski tim pembersih bekerja keras untuk memastikan kebersihan kabin, ada beberapa bagian yang sering terlewatkan. Beberapa bagian di pesawat yang kerap terlewatkan untuk dibersihkan ini tentu bisa menjadi sarang kuman atau bakteri.
Sebagai penumpang, kamu tentu harus waspada agar tidak tertular penyakit dari bakteri yang berasal dari benda atau bagian-bagian pesawat yang kotor, karena jarang dibersihkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Pramugari sekaligus blogger perjalanan, Josephine Remo, kartu instruksi keselamatan yang terletak di saku kursi adalah yang terkotor.
Sering diabaikan saat proses pembersihan, kartu ini bisa menjadi sarang kuman. Remo menyarankan untuk menggunakan pembersih tangan setelah membacanya, atau lebih baik lagi, membersihkan kartu dengan tisu basah.
2. Kompartemen Bagasi Atas
Kompartemen bagasi atas yang digunakan untuk menyimpan barang bawaan juga jarang dibersihkan dan sering disentuh oleh banyak orang. Remo menekankan pentingnya menggunakan tisu atau pembersih tangan setelah menyentuh kompartemen ini.
3. Pegangan Kamar Mandi "Toiletnya rutin dibersihkan, tapi kunci dan gagang pintunya tidak," jelas Remo. Remo menyarankan untuk selalu menggunakan pembersih tangan setelah keluar dari kamar mandi.
4. Meja Baki
Pramugari dengan lebih dari dua dekade pengalaman, Sue Fogwell, mengungkapkan bahwa meja baki tidak hanya kotor, tapi juga penuh dengan kuman.
"Penumpang pada umumnya tahu bahwa pesawat penuh dengan kotoran, namun itu (meja baki) lebih dari sekadar kuman," katanya.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Travelmath bahkan menemukan bahwa meja baki memiliki bakteri hampir delapan kali lebih banyak dibandingkan tombol ventilasi udara di atas kepala.
5. Sarung Jok
Sarung jok jarang diganti atau dibersihkan kecuali ada laporan khusus. Fogwell mengatakan bahwa tidak semua insiden yang membuat sarung jok kotor dilaporkan karena dapat menyebabkan penundaan penerbangan. Untuk itu, bagi kamu yang tidak tahan memikirkan kursi yang jorok, sarung jok sekali pakai bisa menjadi solusi terbaik
Direktur eksekutif Pusat Kebijakan Makanan Hunter College New York, Charles Platkin, bahkan menyarankan untuk tidak minum kopi atau teh di pesawat dan menggunakan tisu sendiri saat menggunakan kamar mandi.
Dengan mengetahui bagian-bagian terkotor ini, penumpang dapat mengambil langkah pencegahan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan selama penerbangan. Selalu siapkan pembersih tangan dan tisu basah dalam tas kamu, dan jangan ragu untuk membersihkan area sekitar tempat duduk kamu. Kebersihan adalah kunci untuk penerbangan yang nyaman dan aman.
(anm/wiw)-
Saksi ART Predator Seks di Bawah Umur Buronan FBI: Setiap Hari Ada Perempuan di Bawah Umur DatangSering Dicap 'Pembunuh' Obrolan, Apa itu Dry Text?Hotel Jepang Minta Turis Israel Tandatangan Tak Ikut Kejahatan PerangFOTO: Firsta Yuvi Amarta Sabet Gelar Puteri Indonesia 2025IPO Diperbesar, Circle Targetkan Valuasi Capai US$7,2 MiliarJanji Manis Anies, Reklamasi Diklaim Tak Ada yang SalahTuris di Venesia Akan Bisa Cicipi Rasa Kopi dari Air KanalSatu Permintaan Bantuan dari Penumpang Ini Boleh Ditolak Pramugari5 Bumbu Pedas Ini Bisa Jadi Alternatif di Tengah Harga Cabai MahalGibran Bela Mati
下一篇:Apakah Makan Nasi Bisa Bikin Perut Jadi Buncit?
- ·Beberkan 10 Nama Cawapres Ganjar, Pakar Yakin Akan Ada Koalisi Besar dari PDI Perjuangan
- ·Soal Bambu Rp550 Juta, Anies Bilang: Ributnya Cuma di Sosmed
- ·5 Daun untuk Asam Urat, Tak Perlu Repot Cukup Direbus
- ·Psikolog Ungkap Dampak Psikologis Mengirim Anak ke Barak Militer
- ·Polisi Selidiki Video Hoax Polisi Hadang FPI di Tasikmalaya
- ·Menikmati Bandung Jauh dari Hiruk Pikuk Kota
- ·5 Museum di Jakarta Kini Bisa Dikunjungi Malam Hari, Mana Aja?
- ·HUT DKI, KPJPL Edukasi Pentingnya Melestarikan Lingkungan di Bilpin Pulo Gadung
- ·Jadi Klaster Baru Corona, Jangan ke Pasar Kalau Gak Pakai Ini
- ·Wewangian Pengusir Nyamuk, 5 Tanaman Ini Wajib Ada di Rumah
- ·FOTO: Lansia dan Asa yang Terjaga di Panti Jompo Singkawang
- ·5 Ikan Terbaik untuk Kesehatan Ginjal, Selalu Hadirkan di Meja Makan
- ·Ampun deh, Kasus Covid
- ·LPS ‘Upgrade’ BPR Biar Gak Gaptek Lindungi Dana Warga
- ·Viral Pendaki Gunung Gede
- ·LPS ‘Upgrade’ BPR Biar Gak Gaptek Lindungi Dana Warga
- ·Partai Gelora Minta DPR Gunakan Hak Angketnya Jika Sistem Pemilu Jadi Tertutup
- ·10 Alasan Sudah Rajin Olahraga Tapi Berat Badan Malah Naik
- ·Transaksi Dagangan RI–Tiongkok Tembus Rp2.112 T, Prabowo: Mitra Terbesar Kita!
- ·Anak Buah Prabowo Maju, Gerindra Resmi Polisikan Ratna Sarumpaet
- ·Pilot Beber 2 Alasan Kenapa Ada Kursi Pesawat yang Tak Bisa Direbahkan
- ·Terkuak! Penyebab dari Kecelakaan Tabrakan KA di Cicalengka
- ·Jangan Anggap Sepele, Aktivitas Harian Ini Ampuh Bakar Kalori
- ·FOTO: Lansia dan Asa yang Terjaga di Panti Jompo Singkawang
- ·12 Hidangan Pembawa Keberuntungan untuk Perayaan Imlek 2025
- ·Ternyata Ada 3 Tanaman yang Baik untuk Kesehatan Mata, Apa Saja?
- ·SEQURRA Dukung UMKM Lawan Pemalsuan Produk Lewat Teknologi Stiker QR Microtext
- ·Anak Buah Prabowo Maju, Gerindra Resmi Polisikan Ratna Sarumpaet
- ·Proses Evakuasi Kecelakaan KA Turangga Dengan KA Lokal Bandung Raya
- ·Anies PD Kuasai Isu Pertahanan di Debat Capres
- ·BPOM Sebut Berbahaya, Apa Itu Obat Setelan?
- ·5 Museum di Jakarta Kini Bisa Dikunjungi Malam Hari, Mana Aja?
- ·Laga Panas Persija Vs Persib Dijaga 15 Ribu Personel Gabungan
- ·Vape dengan Obat Keras dalam Kasus Jonathan Frizzy, Apa Itu Etomidate?
- ·Pilot Maskapai Besar Pakai Sabu, Alasannya Buat Konsentrasi
- ·Pemerintah Tambah Subsidi Pupuk Rp14 Triliun di 2024