OJK Blokir 6.400 Rekening Sebagai Upaya Memberantas Judi Online di Indonesia
时间:2025-06-03 14:07:58 出处:综合阅读(143)
JAKARTA,quickq最新官方下载手机版 DISWAY.ID- Pemerintah melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah mengambil tindakan tegas dengan memblokir 6.400 rekening yang diduga terlibat dalam aktivitas judi online.
Langkah ini diambil guna menelusuri lebih jauh aliran dana yang mengalir di balik praktik judi online.
BACA JUGA:Modus Judi Online Kian Variatif, PPATK: Mulai dari Kedok Money Changer Hingga Ekspor-Impor
BACA JUGA:Diduga Afiliasi dengan Transaksi Judi Online, Easylink: Kami Tegas Mematuhi Semua Hukum di Indonesia!
Kepala Departemen Perbankan Syariah OJK, Deden Firman Hendarsyah, menegaskan bahwa tindakan blokir rekening merupakan bagian awal dari strategi yang lebih luas.
Dalam hal ini, Deden meminta lembaga perbankan untuk melakukan investigasi mendalam terhadap rekening-rekening yang terindikasi mencurigakan.
"Kami meminta bank untuk meneliti lebih lanjut rekening-rekening tersebut jika ada laporan keuangan yang mencurigakan. Transaksi dari rekening yang terindikasi juga bisa dihentikan sementara waktu," ujar Deden dalam dalam dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) pada Senin, 19 Agustus 2024.
Deden mengatakan, dalam menghadapi maraknya transaksi judi online, OJK menerapkan dua pendekatan utama, yakni pencegahan dan penegakan hukum.
BACA JUGA:Diduga Afiliasi dengan Transaksi Judi Online, Easylink: Kami Tegas Mematuhi Semua Hukum di Indonesia!
Menurutnya, edukasi dan perlindungan konsumen menjadi langkah awal pencegahan OJK untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko yang ditimbulkan oleh judi online.
"Kami juga mengimbau kepada lembaga keuangan untuk lebih waspada dan terus mengembangkan parameter guna mendeteksi transaksi yang mencurigakan," ujarnya.
Kemudian, Deden mengungkapkan bahwa pemblokiran ini tidak hanya menyasar rekening perorangan, tetapi juga institusi yang terlibat dalam judi online.
Adapun, tantangan terbesar dalam proses ini, yaitu banyaknya rekening terkait judi online yang menggunakan identitas palsu atau hasil jual beli rekening.
"Selama ini, rekening yang kami blokir adalah yang digunakan di website-website judi online," jelasnya.
- 1
- 2
- »
猜你喜欢
- Cerita Kepala BNPT soal Ada Pejabat yang Terpapar Radikalisme
- Kemenkominfo Luncurkan Sistem Nasional Peringatan Dini Kebencanaan
- 2025世界建筑学最好的大学排名
- Kostum Debat Cawapres: Formal, Gaya Anime, Sampai Pencinta Alam
- Partai Buruh Resmi Ajukan Uji Formil UU Cipta Kerja ke MK
- Fexuprazan vs PPI: Mana Lebih Efektif Atasi GERD?
- 3 Resep Kulit Risol, Hasilnya Mulus dan Tidak Mudah Sobek
- Anindya Bakrie Buka Suara soal Pertemuannya dengan Asrjad Rasjid
- Polri Bongkar Kasus Jaringan Scamming Internasional di Filipina, 155 WNI Jadi Korban TPPO