Sudah 3 Harimau Mati di Medan Zoo, Selanjutnya Apa?
Dalam kurun waktu sekitar dua bulan, tiga ekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) mati di Medan Zoo, Kota Medan, Sumatera Utara. Terakhir, adalah harimau bernama Nurhaliza alias Putri, yang berumur 9 tahun ditemukan mati di dalam kandangnya pada 31 Desember 2023 pukul 16.48 WIB.
Sebelumnya Nurhaliza, ada dua harimau yang lebih dulu mati di Medan Zoo yakni seekor Harimau Sumatera dan seekor Harimau Benggala. Harimau Benggala bernama Avatar mati di Medan Zoo pada Desember 2023, sedangkan Harimau Sumatra bernama Erha ditemukan mati di Medan Zoo pada 3 November 2023.
Kejadian-kejadian tragis ini menimbulkan tanda tanya besar? Apa langkah yang sudah dilakukan pengelola Medan Zoo sejak kematian Harimau Sumatera Erha pada November 2023, agar kematian satwa tidak terulang?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk animal walfare, fasilitas kandang, dan tata kelola lingkungan, Medan Zoo dinilai BBKSDA Sumut belum memenuhi pengelolaan lembaga konservasi. Hal itu setelah BBKSDA Sumut melakukan pemantauan terhadap Medan Zoo sejak April 2023.
"Hal ini terlihat dari kandang satwa buas yang kurang baik seperti kandang yang sudah mulai rusak dan lembap mengakibatkan penurunan kesehatan satwa," ungkap Kepala BBKSDA Sumut, Rudianto Saragih.
Mengenai kematian Harimau Sumatera bernama Nurhaliza, hasil medical check up pada 14 November 2023 menyatakan satwa ini mengalami gangguan paru, nafas tersengal-sengal dan bersuara.
"Kemudian adanya radang dalam gambaran darah dan peningkatan BUN yang terkorelasi dengan hasil USG (penebalan dinding pelvis renalis dan dinding vesika urinaria), kondisi gigi kurang baik yang ditandai dengan penumpukan karang gigi," ujar Rudianto, Sabtu (6/1).
Menurut Rudianto, sebelum meninggal Nurhaliza terlihat lesu, nafsu makan turun dari satu bulan yang lalu, disertai nafas berat dan berbunyi, pergerakan lambat dan lemah, serta nafas sesak dan sering muntah setelah makan.
"Diagnosa hasil medical check up harimau yang memiliki berat badan 50 kg tersebut karena mengalami pneumonia dan renal disease. Tim Medis telah melakukan nekropsi (bedah bangkai) pada Senin 1 Januari 2023 pukul 10.11 WIB," bebernya.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, setelah kematian Harimau Sumatera Erha pada November lalu, sempat menyatakan akan berupaya memperbaiki pengelolaan Medan Zoo.
"Medan Zoo, harimau (kematian Erha) kemarin saya sudah dapat info. Makanya ini kita terus coba, bahkan dari beberapa waktu lalu (memperbaiki) agar pengelolaannya, semakin lebih baik," kata Bobby di Medan, Kamis (9/11/2023).
Bobby juga sempat berujar mengenai potensi Medan Zoo bekerja sama dengan sejumlah pihak seperti RANS Entertainment milik artis Raffi Ahmad hingga dengan Taman Safari Indonesia. Namun, sampai hari ini proses kerja sama keduanya belum juga terwujud.
"Kemarin ada persoalan sedikit tentang kendala cara kerjasamanya, kita kemarin sudah coba dengan Raffi, kemarin sudah kita follow up. Kemarin kita juga dengan namanya taman safari ini kita coba untuk kerja sama agar pengelolaan lebih baik lagi," kata Bobby kala itu.
"(Khusus dengan RANS) sejauh ini belum mengatakan batal. Tinggal (tunggu) waktunya saja. kami terus mendorong, kemarin Raffi janji tahun ini pokoknya dibangun, ini akan kita kejar terus," imbuhnya lagi.
Selang dua bulan kemudian, belum juga terealisasi. Medan Zoo masih sama, kandang satwanya sempit, kotor, dan rusak. Kekhawatiran pun muncul akan nasib para satwa di Medan Zoo.
Supaya kematian satwa tidak terulang, evaluasi menjadi hal penting yang perlu dilakukan Medan Zoo. Sebab, sebagai salah satu makhluk yang hidup di bumi berdampingan dengan manusia, hewan juga memiliki hak untuk hidup tanpa rasa sakit dan menderita.
-
5 Benda Ini Dipercaya Membawa Keberuntungan ke Dalam RumahPolemik Penggelembungan Suara PSI Tak Berujung, KPU Salahkan Teknologi OCR di SirekapFadlan Muhammad Sempat Operasi Batu Empedu, Apa Penyebabnya?Laba Bersih Carsurin Diproyeksi Naik 70%, Margin Membaik di Tengah InvestasiVIDEO: Melihat Persiapan Pesta Malam Tahun Baru di Berbagai NegaraFOTO: Facekini Makin Diminati Warga China Hindari Terik MatahariPolisi Sidik Penambahan Tersangka Dugaan Penipuan Website Rabithah Alawiyah PalsuPolisi Sidik Penambahan Tersangka Dugaan Penipuan Website Rabithah Alawiyah Palsu3 Kreasi Resep Kwetiau Goreng, Gurih Bikin NagihMedco Energi (MEDC) Amankan Kredit Jumbo Rp8 Triliun dari Bank BRI
下一篇:Viral di X, Apa Itu Playing Victim? Kenali Cirinya
- ·Viral di X, Apa Itu Playing Victim? Kenali Cirinya
- ·Sinergi TASPEN dan Bareskrim Polri Tegaskan Komitmen Lindungi Peserta dari Penipuan Digital
- ·HUT Jakarta, Yuk Keliling Kota Naik Angkutan Umum Cuma dengan Rp1
- ·Tertarik Magang dan Kerja di Jepang? Ini Pesan Wamenaker
- ·7 Manfaat Sinar Matahari Pagi, Tak Sekadar Baik untuk Tulang
- ·Danantara dan INA Gandeng Eramet, Indonesia Siap Jadi Hub Baterai EV Global
- ·Sandiaga Uno Klaim PPP Telah Lolos Ambang Batas Parlemen 4 Persen, Ini Buktinya!
- ·Medco Energi (MEDC) Amankan Kredit Jumbo Rp8 Triliun dari Bank BRI
- ·Sebarkan Kebahagian Bersama Fantasy Care 2023
- ·Viral Gejala Ensefalitis Dikira Gangguan Mental, Ini Kata Dokter
- ·VIDEO: Larva Pohon Jadi Lauk Padat Nutrisi di Afrika
- ·Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024
- ·FOTO: Miss Prancis Jadi Ratu Kecantikan Pertama yang Berambut Pendek
- ·Hasil Pilpres 2024 Dinilai Ada Kecurangan, THN AMIN Ingin Pemungutan Suara Diulang
- ·Catat Tanggalnya, Kapan 1 Muharram 2024?
- ·Jokowi Prediksi Harga Beras Akan Turun Jelang Panen Raya
- ·FOTO: Yoga Surya Namaskar Sambut Tahun Baru di India
- ·Setuju Naturalisasi Ragnar, Thom Haye dan Maarten Paes, DPR: Berdasarkan Ketentuan Perundang
- ·FOTO: Tergoda Layung Senja di Pantai Kelapa Lima Kupang
- ·Sambut BLK 2025, OJK Sumut Gelar Edukasi Keuangan untuk Penyandang Disabilitas
- ·Tidur Miring ke Kiri atau ke Kanan, Mana yang Lebih Baik?
- ·Viral Gejala Ensefalitis Dikira Gangguan Mental, Ini Kata Dokter
- ·TPN Ganjar
- ·Viral Gejala Ensefalitis Dikira Gangguan Mental, Ini Kata Dokter
- ·Kapan Puasa Rajab 2024 Dimulai?
- ·Donasi untuk Guru Ngaji yang Rawat Anak Disabilitas via Berbuatbaik
- ·Sah! Wamenaker Batalkan PHK 308 Karyawan Softex
- ·Tertarik Magang dan Kerja di Jepang? Ini Pesan Wamenaker
- ·TBS Energi Bukukan EBITDA USD 15,8 Juta di Kuartal I
- ·KPU Siapkan Rapat Pleno Terbuka Untuk Tetapkan Hasil Pemilu 2024
- ·FOTO: Surga Pernak
- ·Kabaharkam Ungkap Situasi Masih Kondusif Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024
- ·Kapolda Jadi Saksi di MK Diperbolehkan, Asalkan..
- ·'Jiwa Ketok', Kala Lukisan S. Sudjojono Menjelma Kemeja dan Kebaya
- ·Treatment Berbasis Laser Diprediksi Bakal Tren di Indonesia di 2024
- ·Sidang Pembacaan Eksepsi SYL Ditunda Karena Hakim Sakit