Sosok Benny Aroeman, Dipercaya Citi Jadi Head of Markets untuk Indonesia
Citi baru-baru ini resmi mengumumkan penunjukan dari Benny Aroeman. Ia dipercaya sebagai Head of Markets Indonesia dan efektif mulai 27 Mei 2025.
Chief Executive Officer (CEO) Citi Indonesia, Batara Sianturi, menyampaikan bahwa penunjukan ini mencerminkan komitmen strategis perusahaannya terhadap pasar yang terus berkembang di Indonesia.
Baca Juga: Citigroup: Stablecoin Kian Penting dalam Ekosistem Kripto dan Keuangan Tradisional
“Kami melihat peningkatan aktivitas klien di seluruh bisnis kami yang saling terhubung seiring meningkatnya investasi asing dan domestik yang masuk ke Indonesia. Klien kami akan mendapat manfaat besar dari wawasan dan keahlian yang dimiliki Benny,” ujar Batara, dilansir Selasa (10/6).
Benny Aroeman membawa pengalaman lebih dari 30 tahun dalam menyediakan berbagai solusi pasar, termasuk produk derivatif, terstruktur, dan manajemen risiko.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Head of Markets ANZ Indonesia sejak 2019, dan pernah memimpin tim sales Treasury and Markets di DBS Indonesia selama 12 tahun.
Ia juga sempat berkarya di HSBC Indonesia, Deutsche Bank Indonesia, dan memulai kariernya di Garuda Indonesia di Brussels, Belgia.
Benny juga tercatat menyelesaikan pendidikan Bachelor of Science di University of Maryland, Belgia, dan meraih MBA dari Vrije Universiteit Brussels, Belgia.
Baca Juga: Citi Prediksi Ekonomi RI 2025 Melambat ke 4,7 Persen, Ini Sebabnya!
Adapun Citi diketahui melayani klien korporasi, investor institusi, dan pemerintah dari hampir 80 negara. Dengan kapabilitas yang luas dalam underwriting, sales & trading, serta distribusi di berbagai kelas aset—mulai dari komoditas, ekuitas, suku bunga, spread products, hingga valuta asing—Citi terus memperkuat posisinya sebagai mitra pilihan dalam pasar keuangan global.
下一篇:Bukan Hanya 'Jualan Online', DFS Lab Sebut Digitalisasi UMKM Perlu Pendekatan Holistik
相关文章:
- Putri Candrawathi Dapat Remisi, Bagaimana Ferdy Sambo?
- KB Bank Resmi Ganti Presiden Direktur, Tunjuk Kunardy Darma Lie
- Mobil Hybrid ini Dinobatkan sebagai PHEV dengan Daya Terpanjang hingga 113 km
- Pangkoarmada III Sebut Bentrokan TNI AL dengan Brimob dapat Diredam
- Kapolda Papua Turut Jadi Korban Ricuh Pemakaman Lukas Enembe
- Firli Bahuri Dianggap Plin
- KB Bank Resmi Ganti Presiden Direktur, Tunjuk Kunardy Darma Lie
- Lewat Produk Reksa Dana Ekuitas Syariah, Henan Asset Catatkan Prestasi di Kancah Global
- 16 Saksi Video Porno Batal Diperiksa, Dirkrimsus: Surat Pemanggilan Dikembalikan Ekspedisi
- Kabar Baik, Kuning Telur Ternyata Bermanfaat untuk Penyakit Alzheimer
相关推荐:
- KPU: Debat Pilpres 2023 Ketiga Akan Pakai Podium dan Satu Mikrofon
- Perempuan Ini Setia Meski Suaminya Berubah Jadi Wanita
- Lemhannas dan Kominfo Serukan Kolaborasi Jaga Ruang Siber Nasional
- Pendapatan Tembus Rp22,3 M, LUCK Targetkan Kinerja Positif di Tengah Ketidakpastian Global
- Anies Baswedan Curhat, Kenang Masalah Gunungan Sampah Saat Gantikan Ahok: Ketika Saya Mulai Kerja...
- Ketegangan China–Taiwan Memanas, Saling Tuduh Soal Serangan Siber
- Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi
- Emiten Milik Crazy Rich Hermanto Tanoko Gelontorkan Capex Rp500 M untuk Bangun Pabrik
- Dana Kripto Catat Rekor Tertinggi, Investor Diversifikasi dari Saham di AS
- Perempuan Berperan Strategis dalam Pengembangan Ekonomi Digital dan Industri Kreatif
- Tidak Ada Isu HAM, Amnesty International Indonesia Pertanyakan Visi Misi Prabowo
- Tandatangani Kontrak Politik, Massa Nelayan Sepakat Dukung Prabowo
- Menaker Sebut Perlu Tata Kelola Optimal Untuk Lindungi Pekerja Migran Indonesia
- Cak Imin: Slepet Ketidakadilan 100 Orang Kaya Indonesia, Bansos Ditambah!
- TNI Gunakan Drone Pantau Situasi di Papua dari KKB
- Indonesia Bisa Jadi Pusat Kripto Asia, Transaksi Sudah Tembus Rp35,61 Triliun!
- Timnas AMIN Bantah Anies Serang Personal Saat Debat: Dikutip dari Jokowi 2019
- Dipanggil Dugaan Pemerasan, Ketua KPK Firli Bahuri Belum Konfirmasi Kedatangannya
- 'Masih Ada Beberapa Saksi Lagi', Polri Belum Berhenti, Masih Terus Buru Kebenaran Kasus Brigadir J!
- Ekonomi hingga Militer, Rusia Mulai Ekspansi Pengaruhnya di Afrika