5 Risiko Kehamilan Usia 40 Tahun, Keguguran hingga Preeklamsia
Daftar Isi
- Risiko hamil di usia 40 tahun
- 1. Kelainan pada anak
- 2. Keguguran
- 3. Tekanan darah tinggi dan preeklamsia
- 4. Risiko diabetes gestasional
- 5. Persalinan caesar
Aktris Kiki Amalia melahirkan anakpertamanya pada Rabu (28/2) lalu. Ia melahirkanpada usia 42 tahun.
Di usia yang menginjak kepala empat, kehamilan sebenarnya tergolong berisiko. Apa saja risiko kehamilan di usia 40 tahun?
Kehamilan merupakan hal yang dinanti banyak orang. Namun, kehamilan kerap menimbulkan beberapa perubahan pada tubuh ibu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Risiko hamil di usia 40 tahun
Perubahan pada tubuh yang terjadi seiring berjalannya waktu membuat kehamilan jadi berisiko. Kehamilan disebut berisiko jika dialami oleh perempuan berusia di atas 35 tahun.
Hamil di usia tua sangat berisiko memicu keguguran. Selain itu, mengutip laman Cleveland Clinic, kehamilan di usia itu juga bisa menyebabkan kelainan genetik pada anak.
Ada beberapa risiko hamil di usia 40 tahun yang perlu diketahui. Berikut beberapa di antaranya, merangkum berbagai sumber.
1. Kelainan pada anak
Salah satu yang paling banyak diketahui adalah risiko anak lahir dengan kelainan bawaan seperti down syndrome.
Menurut data National Childbirth Trust, kemungkinan memiliki anak down syndromemeningkat dari yang mulanya 1 per 1.000 wanita hamil usia 30 tahun, menjadi satu per 400 wanita hamil di usia 35 tahun.
Kemungkinan ini terus meningkat sesuai dengan umur ibu.
2. Keguguran
![]() |
Pada kehamilan usia 30 tahun, risiko kehamilan sebesar 18 persen. Risiko meningkat pada usia 35 tahun menjadi 22 persen dan 38 persen pada usia 40 tahun.
Risiko keguguran pada kehamilan terus meningkat seiring dengan usia yang kian bertambah.
3. Tekanan darah tinggi dan preeklamsia
Usia kehamilan 40 tahun ke atas merupakan faktor risiko terjadinya preeklampsia. Preeklamsia merupakan kondisi tekanan darah tinggi saat hamil.
Kondisi ini mengharuskan Anda untuk lebih rutin mengukur tekanan darah.
Lihat Juga :![]() |
4. Risiko diabetes gestasional
Diabetes tipe ini hanya terjadi pada masa kehamilan. Biasanya kondisi ini terjadi pada usia kehamilan di atas 35 tahun.
Diabetes gestasional dapat menyebabkan bayi tumbuh lebih besar dari ukuran rata-rata. Hal ini berisiko terhadap cedera saat kelahiran.
5. Persalinan caesar
Kehamilan di usia tua dapat menimbulkan berbagai penyakit komplikasi seperti diabetes dan darah tinggi.
Risiko komplikasi tersebut membuat Ibu disarankan untuk melahirkan secara caesar.
-
Tak Selalu Jahat, 5 Makanan Berlemak Ini Justru MenyehatkanWakilnya Anies Baswedan Bingung Jakarta Masuk Kota Termahal: Sudut Mana yang Dilihat?Terseret Skandal Jiwasraya, Taipan Tan Kian Buka SuaraKasus Dugaan Korupsi Mantan Dirut Garuda, Saksi Sebut Sistem Total Care Program Lebih EfisienBakal Ada Aksi Mirip 98 Akibat Prabowo Kalah Hitung Cepat, Polri Bilang BeginiVideo Anies Pengaruhi Sekjen PBB Viral, Refly Harun: Kalau Internasional, Ya Nggak MaluFantastis! Kejaksaan Agung Sebut Kerugian Negara Akibat Korupsi PT Timah Capai Rp300 TriliunBegini Reaksi Wakilnya Anies Begitu Tahu Suporter Persija Bikin Kerumunan di Bundara HIFOTO: Mirip Donald Trump, Penjual Puding di Pakistan Ini ViralAulia Istri Pembunuh Suami Menangis Ditegur Hakim, 'Hapus Air Matamu!'
下一篇:Ganjar Pranowo: Tidak Ada Satu pun Pimpinan yang Mampu Ambil Freeport Kecuali Jokowi
- ·5 Ide Outfit Wanita untuk Merayakan Imlek 2025
- ·Anabul Bukan Hanya Menggemaskan, Tapi Juga Menyehatkan Jantung
- ·Pembangunan Tugu Sepeda Anies Tidak Penting dan Mubazir, Biar Ingat Aja Dia yang Buat
- ·Heboh Jampidsus Dikuntit Densus 88, Penjagaan Kantor Kejagung Diperketat oleh Polisi Militer!
- ·3 Alternatif Garam Dapur yang Lebih Menyehatkan, Kaya Nutrisi
- ·Daftar Lengkap Pemenang Puteri Indonesia 2025
- ·FOTO: People's Ball, Gelaran Met Gala ala Brooklyn yang Merakyat
- ·Keramas Berapa Kali Seminggu? Ini Aturannya Sesuai Kondisi Rambut
- ·Jelang Sidang, Kesehatan Lukas Enembe Menurun Hingga Dilarikan ke RSPAD: Dua Hari Tidak Mau Makan
- ·Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024
- ·Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan Online dan Offline, Cuma Perlu Ini!
- ·Daftar Lengkap Pemenang Puteri Indonesia 2025
- ·FOTO: Mirip Donald Trump, Penjual Puding di Pakistan Ini Viral
- ·Daftar Relaksasi HET Beras Premium dan Medium di Seluruh Indonesia, Papua dan Maluku Paling Mahal
- ·5 Daun untuk Kesehatan Ginjal, Cara Sederhana agar Tetap Sehat
- ·Kebakaran Pasar Kambing Tanah Abang, Wali Kota Jakpus Sudah Bicarakan Rencanakan Penataan
- ·Dear Anies Baswedan: Bioskop Batal Buka, Nasib Pegawainya Gimana?
- ·FOTO: Lang Pacha, Ritual Sakral Kremasi Tengkorak di Thailand
- ·FOTO: Pesona Kota Tua 'Al
- ·7 Buah yang Pernah Ada di Dunia Namun Kini Menghilang
- ·Dear Anies Baswedan, Berani Gak Tarik Duit untuk Ormas Rp28 T?
- ·FOTO: Kilas Sejarah di Balik Benteng Al Mirani Oman
- ·DPR RI Desak Mendikbud Tinjau Ulang Permendikbud Standar Biaya Operasional Pendidikan Tinggi
- ·Gaduh Kompol Rosa, Firli Cs Dilaporkan ke Dewas KPK
- ·Hiks, DKI Jakarta Kehilangan Wisman Nyaris 100 Persen
- ·Bang Ara Sampai Terbang ke Bali dapat Panggilan Prabowo, Semeja Pula dengan Elon Musk
- ·Cuka Apel Makin Populer, Ini 5 Manfaatnya Menurut Sains
- ·Dupoin Resmi Terdaftar di OJK, Trading Jadi Lebih Aman
- ·Identitas Anggota Densus 88 yang Buntuti Jampidsus Kejagung Diungkap Polri
- ·FOTO: Mencicipi Burger 'Trump' di Texas
- ·Tegas! Tamu Dilarang Masuk Kamar Hotel Jemaah Haji
- ·WIMA INA Berbagi Pelatihan Tata Rias dan Menjahit untuk Perempuan Disabilitas
- ·Terseret Skandal Jiwasraya, Taipan Tan Kian Buka Suara
- ·China Kembalikan Pajak yang Dibayar Turis Asing agar Banyak Belanja
- ·Ditemukan di Indonesia, Ini 6 Gejala Infeksi HMPV
- ·Ini Dia Balasan Habib Rizieq ke Novianto