Kesempatan Terakhir, Menkeunya Trump Harap China Patuhi Kesepakatan Dagang

Warta Ekonomi,quickq充值了怎么退款 Jakarta -

Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Scott Bessent berharap ada komitmen serius untuk mematuhi kesepakatan dagang yang telah dicapai dari China.

Bessent mengatakan bahwa kedua negara menyetujui kerangka baru untuk melaksanakan perjanjian yang sebelumnya telah dicapai di Geneva, Swiss.

Kesempatan Terakhir, Menkeunya Trump Harap China Patuhi Kesepakatan Dagang

Kesempatan Terakhir, Menkeunya Trump Harap China Patuhi Kesepakatan Dagang

Baca Juga: Meski Hubungan Retak, Trump Masih Sayang Jaringan Starlink Elon Musk di Gedung Putih

Kesempatan Terakhir, Menkeunya Trump Harap China Patuhi Kesepakatan Dagang

Bessent mengatakan bahwa negara rivalnya itu hanya memiliki satu kesempatan untuk menstabilkan ekonominya dengan cara mengurangi ketergantungan pada produksi manufaktur berlebih untuk ekspor, dan lebih mendorong konsumsi domestik.

Kesempatan Terakhir, Menkeunya Trump Harap China Patuhi Kesepakatan Dagang

“Tapi negara ini harus menjadi mitra yang dapat diandalkan dalam negosiasi perdagangan,” ujar Bessent, dilansir dari Reuters, Kamis (12/6).

Ia menambahkan bahwa apabila negara itu bersedia mengubah arah kebijakan ekonominya dan menepati bagian dari kesepakatan yang digariskan, maka akan ada peluang besar untuk terjadinya rebalancingindah antara dua ekonomi terbesar dunia.

Baca Juga: Pengamat soal Perang Harga di Segmen Mobil Listrik dari China: Sekarang Mulai Menurun

Bessent tidak memberikan rincian lebih lanjut terkait kerangka implementasi yang disepakati dalam negosiasi dua hari di London, Inggris.

综合
上一篇:Kejagung Periksa 13 Saksi di Perkara Dugaan Korupsi Tol Japek II Elevated
下一篇:Repro Akan Kawal Prabowo Subianto Jadi Presiden RI: 80 Persen TPS Indonesia Akan Kita Kuasai