Harusnya Korsel, Jepang dan Eropa Terpancing Seperti China Tanam Duit di Sektor Otomotif Indonesia
Pakar otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu menegaskan komitmen empat perusahaan otomotif yang berasal dari China dapat membawa dampak positif bagi industri dan pengembangan teknologi nasional.
"Investasi empat perusahaan otomotif China tampaknya akan membawa dampak positif bagi industri otomotif Indonesia, termasuk peningkatan kapasitas produksi, lapangan kerja, dan transfer teknologi (ini aspek yang sering kali kurang ditekankan oleh pemain otomotif besar non-China),” kata Yannes Martinus Pasaribu dikutip dari Antara.
Menurut dia, hadirnya investasi baru dari empat perusahaan itu dapat meningkatkan kapasitas produksi nasional yang cukup besar.
Keempat perusahaan asal China tersebut dikabarkan telah menyiapkan dana yang cukup besar pula guna membangun berbagai kebutuhan di sektor otomotif hijau.
Sehingga, Indonesia mendapatkan manfaat untuk melakukan hilirisasi nikel yang banyak sekali dimiliki oleh Indonesia saat ini. Tentu saja, hal ini juga harus diimbangi oleh kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar nantinya bisa jalan berimbang dengan banyaknya investor asing yang masuk.
"Indonesia dapat mempercepat hilirisasi nikel, yang merupakan bahan baku utama baterai EV, sekaligus mendukung target transisi energi hijau pada 2060 melalui peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan dan transfer teknologi, memungkinkan Indonesia belajar dari keunggulan teknologi China,” ujar dia.
Hadirnya investor baru di sektor otomotif asal China ini, juga harus menjadi perhatian penting bagi pelaku industri otomotif yang sudah lama menginjakkan kaki mereka di Indonesia, seperti Eropa, Jepang dan juga Korea.
Sebelumnya diketahui bahwa Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) menyatakan terdapat empat perusahaan asal China akan menanamkan modalnya dan membangun pabrik pengembangan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia.
Hal tersebut dikatakan oleh Chief Investment Officer (CIO) Danantara Pandu Sjahrir di sela-sela kegiatan Global Business Summit on Belt and Road Infrastructure Investment di Jakarta, Minggu (25/5).
Pandu juga melanjutkan bahwa empat perusahaan tersebut memiliki berbagai segmen ketertarikan investasi, seperti pengembangan baterai EV, pusat data, dan layanan konsumen.
"Jadi nanti kita lihat satu per satu," katanya.
Ia menekankan, investasi perusahaan China di Indonesia harus tak hanya memberikan dampak ekonomi, melainkan turut berdampak pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan pengetahuan teknologi informasi.
-
Simak! Makna Proklamasi Kemerdekaan Bagi Bangsa Indonesia yang Patut Kalian KetahuiMulai Besok, Polda Metro Jaya Uji Coba Penindakan ETLE MobileHeru Mengkaji WFH Lokal untuk Antisipasi Cuaca Ekstrem Akhir TahunJenazah Mekanik Helikopter Baharkam Polri Nyangkut di Bagan Nelayan, Jasad Pilot Masih DicariJangan Makan Semangka Bersamaan dengan 3 Makanan IniAnies Baswedan Kerap Difitnah Sana Sini, Pengamat Bongkar Motifnya!Dibuang Ortunya, Bayi Perempuan di Cengkareng Ditemukan Abang Ojol Sudah Dikerumuni SemutHotman Sebut Teddy Minahasa Tak Ada Kaitan dengan Temuan Barbuk Narkoba di Rumah AKBP DodyTanah Johnny G Plate Seluas 11.7 Hektar di Daerah Komodo Disita KejagungIda Fauziyah: Jika Pekerja Produktif, Tak Hanya Mudik Gratis tapi Juga Balik
下一篇:Soal OSO, MA: Senang atau Tidak Hukum Wajib Dilaksanakan
- ·CEO JPMorgan Jamie Dimon Sebut Pasar Obligasi Terancam Kondisi Utang Nasional AS
- ·Heru Budi Rangkap Jabatan sebagai Kasetpres dan Pj Gubernur DKI Justru Untungkan Jakarta, Benarkah?
- ·BSU di Ponorogo Tersalurkan 99,84%, Petugas Pos Antarkan Dana hingga ke Rutan
- ·Perbedaan Pendapat Ahli dan Saksi, Todung Usulkan MK Gelar Sesi Konfrontasi
- ·Polisi Akui Belum Juga Tangkap Pelaku Pembunuhan Editor Metro TV
- ·Saran Pramugari ke Penumpang Takut Naik Pesawat: Latihan Pernapasan
- ·Satuan Investigasi Usut Penyebab Gudang Amunisi Meledak Libatkan Polisi Militer
- ·JPMorgan: Hashrate Bitcoin Naik 2% di Mei 2025
- ·5 Tips Menata Rumah di Tahun Ular Kayu Menurut Fengshui
- ·Pos Indonesia Salurkan Bansos di Daerah Terdampak Erupsi Semeru Lumajang
- ·Gegara Trump, Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Uni Eropa Anjlok Signifikan
- ·PKS Kawal Gugatan Sengketa Pemilu ke MK dan Dorong Hak Angket
- ·Ampun deh, Kasus Covid
- ·JPMorgan: Hashrate Bitcoin Naik 2% di Mei 2025
- ·Diguyur Hujan Lebat Sejak Sore, Empat Ruas Jalan di Jakarta Kebanjiran
- ·Hotman Sebut Teddy Minahasa Tak Ada Kaitan dengan Temuan Barbuk Narkoba di Rumah AKBP Dody
- ·Tamu Disarankan Tak Langsung Pakai Gelas di Kamar Hotel, Ini Alasannya
- ·Pos Indonesia Salurkan Bansos di Daerah Terdampak Erupsi Semeru Lumajang
- ·Bisa Turunkan BB, Bolehkah Minum Lebih dari 3 Gelas Kopi per Hari?
- ·Garap Market Prancis, Revolut Siapkan Dana Investasi €1 Miliar
- ·Orang PDIP Kesal Banget saat Anies Ngomong...
- ·Viva, Brand Kosmetik Lokal yang Pertama Menautkan 'Made In Indonesia'
- ·Gerobak Siomay Jungkir Balik Ditabrak Pelajar yang Berkendara Sambil Main HP
- ·Wakil Ketua DPR Minta Polisi Tuntaskan Kasus Dugaan Investasi Bodong
- ·Dongkrak Pendapatan, Jobubu Jarum (BEER) Resmi Luncurkan Produk Baru
- ·Perbedaan Pendapat Ahli dan Saksi, Todung Usulkan MK Gelar Sesi Konfrontasi
- ·Mario Teguh dan Istri Bakal Dipanggil Polisi, Usai Periksa 4 Saksi
- ·KRL Anjlok di Kampung Bandan, 50 Penumpang Dievakuasi
- ·Jelang Ramadan, Ribuan Minuman Keras Disita Polisi
- ·Ida Fauziyah: Jika Pekerja Produktif, Tak Hanya Mudik Gratis tapi Juga Balik
- ·Rekan Editor Metro TV Diperiksa, Polisi Dapatkan Pelaku?
- ·WHO Catat Kasus TB di Dunia Cetak Rekor Tertinggi, RI Ikut Menyumbang
- ·Bank DKI Pimpin Sindikasi Bareng BPD Lain, Nilainya Capai Rp1,5 Triliun
- ·Hakim Agung Gazalba Saleh Ditahan KPK Kasus Suap, KY Segera Periksa Pelanggaran Etik
- ·Jangan Dibuang, Ini 7 Manfaat Tak Terduga Minum Air Rebusan Jagung
- ·Ida Fauziyah: Jika Pekerja Produktif, Tak Hanya Mudik Gratis tapi Juga Balik